Skip to main content
                 

Terios 7 Wonders Sahabat Petualang

Saya adalah salah satu orang yang sangat menyenangi petualangan, bicara petualangan tentunya banyak hal-hal menarik yang bisa di ceritakan sepanjang berpetualang. Pada tanggal 1-14 Oktober 2013, PT Astra Daihatsu Motor, agen tunggal pemegang merek Daihatsu menggelar acara bertajuk “Terios 7 Wonders, Hidden Paradise” pada petualangan ini, terios sebagai kendaraan yang sangat andal dalam kegiatan petualangan, menjadi sahabat yang menemani para peserta Terios 7 Wonders, dalam perjalanan bertualang kesurga di Pulau Jawa sampai di titik akhir Pulau Komodo. Sebelum nya pada November 2012 sudah terlaksana dengan sukses acara “Terios 7 Wonders, Sumatera Coffee Paradise” sudah pasti terios menghantarkan kesuksesan acara tersebut.

Pada acara Terios 7 Wonders kali ini, dengan Mengusung tema Hidden Paradise. Sebanyak 7 unit Terios telah disiapkan untuk mengarungi, menikmati dan menemukan surga-surga tersembunyi. Sepanjang perjalanan ini,  yang beranggotakan tim Daihatsu, Jurnalis dan pemenang Blogger,  akan melakukan perjalanan selama 14 hari, mengexplore sejumlah wisata yang masih tersembunyi di jawa, Bali, Lombok dan flores, dengan mengendarai New Daihatsu Terios.

Hari pertama perjalanan Dari Sentul City, Bogor dengan tujuan akhir Sawarna, Lebak, Banten. kondisi jalan yang ditempuh akan banyak melewati perbukitan disepanjang pelabuhan ratu. Saya bisa membayangkan melewati jalan berbukit, tentunya harus di dukung dengan kondisi kendaraan yang bisa memberikan kenyamanan extra dalam berkendara. setiba di pantai rombongan dimanjakan dengan keindahan pemandangan pesisir pantainya yang dapat dilihat di sepanjang jalan menuju pantai Sawarna. Pantai Sawarna sendiri akhir-akhir ini mulai tenar sebagai salah satu lokasi favorit berselancar bagi para wisatawan domestik dan asing. Keindahan pantai yang masih bersih membuat rombongan memutuskan untuk menikmati terbenamnya matahari, sekaligus bermalam untuk beristirahat sebelum melenjutkan perjalanan di kemudian hari.

Setelah beristirahat semalam di Pantai Sawarna, Perjalanan dilanjutkan, dengan menempuh rute terjauh sepanjang 600 kilometer menuju JogJakarta dan Jawa Tengah. dengan New Daihatsu Terios perjalanan akan dirasakan sangat mudah dilalui, dengan performa mesin 1500 cc VVTi dari New Terios terbukti handal untuk dipacu dalam kecepatan rata-rata 60-80 kpj.Keluar dari jalan tol Padaleunyi, rombongan menghadapi medan jalan tanjakan dan turunan berkelok yang cukup terjal di jalur Nagreg, kembali New Terios dengan transmisi manual 5-percepatan menunjukkan kehandalan dan kelincahannya di jalan yang menuntut kemampuan berkendara ini.

Memasuki wilayah Jawa Tengah saat hari mulai gelap. Kali ini rombongan dihadapi dengan jalur yang terbilang datar dan sempit.Jalur Banjar – Wangon – Kebumen – Purworejo – Jogjakarta yang cukup padat lalu lintasnya dengan kendaraan berat seperti bus dan truk tronton. Ini menjadi arena lain untuk menguji tenaga mesin dari SUV 7, dalam menyalip dan meliuk-liuk di jalan yang hanya 2 jalur. 

Perjalanan Lava Tour Cangkringan diwarnai tanjakan terjal dengan permukaan berpasir. Tim sangat beruntung karena mengendarai SUV tangguh dan handal. Dalam beberapa kesempatan Terios yang tim kendarai sempat kesulitan untuk melewati tanjakan terjal akibat tebalnya pasir di permukaan jalan, namun pada akhirnya satu-per-satu mobil dari rombongan sukses melewati rintangan ini. Selama ‘offroad’ debu-debu beterbangan hingga mengganggu pemandangan. tetapi Daihatsu Terios dapat menJinakkan Medan Offroad Kaki Merapi. Selanjutnya perjalanan akan menuju Tengger di kawasan Gunung Bromo.

Dari Malang perjalanan akan dilanjutkan menuju Tengger di kawasan Gunung Bromo,Perjalana dari Desa Lumajang menuju Bromo, rombongan kembali harus menghadapi medan ekstrim berupa tanjakan terjal berkelok dengan permukaan jalan rusak dan berbatu, dan lebarnya hanya cukup untuk dilewati oleh satu mobil, namun tantangan tersebut dapat dengan mudah dilewati bersama New Daihatsu Terios. 

Setelah menyaksikan keindahan Taman Nasional Baluran yang merupakan salah satu Taman Nasional di Indonesia yang terletak di wilayah Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur. Menikmati indahnya pemandangan di alam liar saat matahari terbit. Tim pun melanjutkan perjalanan untuk meninggalkan pulau Jawa dan menuju Pulau Dewata. 

Kesokan harinya perjalanan dilanjutkan dengan Kondisi jalan akses keluar-masuk Taman Nasional Baluran yang dipenuhi bebatuan kerikil akibat rusaknya lapisan aspal menjadi medan pembuktian ketangguhan dari Daihatsu Terios. Dengan nyaman dan mulus rombongan melalui jalan berlubang-lubang dengan kecepatan hingga lebih dari 40 km/jam sambil melibas tikungan-tikungan landai. 

Setibanya di pelabuhan Ketapang, rombongan pun menyebrang ke Bali menggunakan kapal ferry.Setiba di gilimanuk rombongan melanjutkan perjalanan menuju Kuta setelah santap siang dengan Sajian ayam betutu, kuliner khas Bali.Esok paginya rombongan kembali bertolak menuju Mataram.

Setiba di Mataram, rombongan 7 unit Daihatsu Terios memulai tur di hari ke-9 menuju Sade. Sade adalah sebuah dusun di desa Rambitan, Pujut, Lombok Tengah, yang dihuni oleh penduduk asli Pulau Lombok, yaitu suku Sasak. Karena masih kuatnya adat suku Sasak yang dipertahankan oleh para penghuninya, Dinas Pariwisata setempat menjadikannya sebagai desa wisata.setela berkeliling desa Sade, tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise berlanjut mengkuti kegiatan CSR Daihatsu di SMA AL Masyhudien NW Kawo. Lalu mengunjungi Pantai Pink di Tanjung Ringgit,Perjalanan dari Mataram ke Pantai Pink memerlukan waktu 2 jam, dan untuk menuju ke sana rombongan harus melalui hutan gersang dengan kondisi jalan yang rusak dan berbatu. Petualang Terios melanjutkan perjalanan ke Pantai Selong Belanak. Kembali rombongan disajikan dengan kondisi jalan yang ‘tricky’, dengan harus melalui jalan berbukit dan berkelok untuk mengejar momen terbenamnya mentari. 
Setibanya di Sumbawa setelah melakukan penyebrangan dengan kapal ferry selama 4 jam, rombongan Sahabat Petualang Terios langsung tancap gas menuju kota Dompu untuk mengejar waktu agar tidak terlalu malam tiba di penginapan rombongan di sana. Sepanjang perjalanan menuju Dompu, rombongan kembali dibuat kagum oleh keindahan alam Indonesia.Jalanan berliku dengan pemandangan pesisir pantai menemani rombongan . Malamnya rombongan tiba di Hotel Aman Gati Dompu untuk beristirahat.pagi, rombongan langsung melanjutkan perjalanan ke kota Bima. Namun sebelumnya rombongan yang mengendarai 7 unit Daihatsu Terios ini terlebih dulu singgah ke desa Palama untuk mengunjungi pemerahan susu kuda liar. Anak-anak sekolah setempat dengan ramah menyambut kedatangan para Sahabat Petualang Terios. 

Perjalanan dilanjutkan menuju Pelabuhan Sape untuk menyebrang ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur dan berakhir sudah rangkaian perjalanan yang diikuti oleh 7 jurnalis dan 7 travel blogger dengan 7 unit Daihatsu Terios. Rombongan menempuh jarak lebih dari 2500 kilometer. Perjalanan para Sahabat Petualang menuju Pulau Komodo dimulai dengan bertolak dari Labuan Bajo sebelum matahari tebit, tepatnya pada pukul 05.00 WITA. Dan setelah menempuh perjalanan laut selama 5 jam. 

Menjadi bagian dari perjalan Terios 7 Wonders, dapat merasakan Pantai Sawarna, Banten kemudian dilanjutkan ke Desa Kinahrejo, Gunung Merapi, Jawa Tengah, penelusuran ke Tengger, Bromo dan melangkah ke Plengkung, Taman Nasional Alas Purwo.Sade Rambitan, Lombok yang terkenal dengan Suku Sasaknya. Dompu, Nusa Tenggara Barat dan megunjungi Pulau Komodo yang menjadi kandidat 7 Keajaiban dunia tahun 2012, petualangan yang luar biasa. Melihat rute perjalanan yang panjang dan kondisi alam yang berbeda-beda terbukti terios benar-benar tangguh melewati setiap rintangan medan jalan rusak dan berbatu, tanjakan dan turunan berkelok yang cukup terjal, bukan lagi hambatan bersama New Daihatsu Terios.

Comments

Post a Comment